Tak ada seorang pun yang dapat menemaniku
Disaat aku sedang bersedih

Menatap langit yang luas
Menatap bintang yang berkedap-kedip
Berangan-angan
Andaikan ada yang paham perasaanku
Saat ini, detik ini

Aku sendiri
Tak ada yang lain saat ini
Aku berduka
Tak ada yang mempedulikannya

Aku tertawa

Bukan berarti aku bahagia

Aku menangis

Tak slalu ketika sedih

Aku tertawa lepas

Tertawa layaknya aku sangat bahagia

Tertawa terpingkal-pingkal

Tapi terkadang dibalik tawaanku

Jiwaku remuk dan terasa begitu perihnya

Hatiku terguncang terhadap goyahan

Tapi aq tak mau menghentikan tawaku

Jika kau tanyakan apa alasanku

Dengan tegas ku katakan

Aq hanya ingin tegar

Tegar dalam jiwa yang tak tampak

Biarlah aq sendiri yang merasakan perihnya

Jiwa dan hati yang hancur

Aq tak ingin berbagi kepedihan apapun

Biarlah aq tertawa

Aq hanya ingin membagi tawaku

Dan melepas kegundahan yang membara

Ku berikan kepercayaanku padaMu
Ku yakinkan diriku terhadapMu
Ku percayakan smua yang ada dalam duniaku

Aku tahu..
Engkau kan berikan jalan untukku
Membuka hatiku tuk dapat merasakan indahnya duniaku
Membuka pikiranku tuk berpikir positif

Yang ku inginkan kini
Bawalah kepedihan pergi bersamaMu
Lenyapkanlah kesedihan ini

Jangan buat duniaku merasakan ketakuan
Biarlah hanya menjadi kata tak berarti
Tidak untuk kurasakan

Negaraku terguncang
Indonesiaku dilanda kepanikan
Kami semua dilanda kepedihan
Derai air mata pun tak dapat kami bendung lagi

Penguasa dunia menguji kami
Melampiaskan kemarahannya
Melemparkan bara api

Menggenangi kota dengan derasan yang dingin
Bahkan mengguncang-guncangkan bumi

Seakan membangunkan umatnya
Tuk terbangun dari keserakahannya
Hingga malapetaka menimpa bertubi-tubi
Sampai makhluk-makhluk penuh dosa sadar
Akan adanya sang Maha Kuasa

Ini cerita pewayangan

Yang menyeretmu ke lorong waktu

Padahal menit telah kau tambatkan di pelepah kurma

Kicauan Nuri yang meneteskan rindu

Kidungan Kamajaya atas istrinya, Dewi Ratih.

Kau masih berdiri gagu di bibir pantai

Menggulung sepimu pada ombak yang pecah di dinding karang

Segumpal kerinduan memuncak di mercusuar

Menara Cintamu pada senyum kasih

Mengental di dadamu kerenyahan tawa

Rembulan menari di atas awan

Kau kutuki dengan gamelan Asmaradana

Kapankah asam bercumbu dengan garam?

Lalu menetaskan anak-anak buih

Menggelegak dalam geloramu

Riuh kuali di atas bara yang tak pernah padam...

Sedetik pun!


by Abimanyu ^_^

Ku tulis ini di lembar tangan yang lusuh...

Beringsut di sudut kebekuan nafas...

Lalu perlahan udara memadati rongga-rongga nada bicara,

Meregangkan bunyi dari kebisuan yang malu menatap terang.

Apakah kejujuran dan waktu tak pernah berseteru di ladang bumi?

Tidak!

Laut tak kan meluap di hamparan pirang daun jagung.

Padi tak kan menguning melebihi matahari pagi.

Angin tak kan menyala di ujung cemara kita.

Aku tau apa yang kau lewatkan di ujung mimpimu.

"Surga..."

Taukah kau bahwa duri dalam setiap semak ternyata menangisi wujudnya?

Taukah kau bahwa matahari bersedih ketika membakar ari setiap umat?

Dan di sudut ruangan berpendar,

sekali lagi seluruh hamparan...

seluruh gelombang...

seluruh cahaya...

seluruh keramaian...

seluruh pernak-pernik dunia...

Akan menyempit jadi satu titik hitam.

Lalu hancur.

Karya ABIMANYU ^_^

Andaikan aku punya harta yang banyak
Akan ku beli dunia ini beserta isinya
Andaikan parasku indah
Kan ku raih hati-hati para pria

Tapi aku tak lagi membutuhkan smua itu
Karena aku telah memiliki dirimu

Yang membuatku memiliki kekayaan tak terhingga
Layaknya orang terkaya dengan segudang uang
Yang membuatku merasa indah
Layaknya bunga yang harum dengan sejuta semerbak

Hanya kamulah yang membuatku bisa merasakannya


Puisi ini gak ada arti apa-apa sih sebenarnya. Tadi liat forum yang judulnya andaikan aku. Terus aq tulis deh andaikan aku ini dan itu jadi deh puisinya..hahaha cuma hasil imajinasi aja

Aku mulai tak tenang
Penuh kebimbangan yang tiada henti

Ku hilangkan dengan tawa dan canda
Tapi saat tawa dan canda selesai
Aku kembali bimbang
Aku pun takut

Ku coba berpikir positif
Tapi aku tak bisa
Ku coba beranikan diri menghadapinya
Tapi takut menggumpal dalam hatiku, jiwaku, bahkan tubuhku

Andaikan aku punya keberanian yang tinggi
Takkan ada lagi ketidaknyamanan ini

Andaikan kau disampingku
Mungkin kau bisa menenangkanku
Tapi tak seorang pun mengerti perasaan ini
Tak seorang ingin tau apa yang kurasakan kini, saat ini

Jika ada yang bertanya apakah aku siap dengan semua ini

Akan ku katakan dengan tegas

Aku ragu dan tak ingin memikirkannya lagi

Dadaku terasa sesak

Terlalu banyak karbondioksida yang ku keluarkan

Tapi oksigen mulai menipis

Pikiranku mulai kacau

Adakah jalan yang baik yang harus kutuju

Kemana aku harus berjalan

Dan tuk kesekian kalinya kukatakan

Aku lelah....

Sangat lelah...

Ketika diri ini manatapmu
Ku temukan indahnya dunia
Walau dalam gelap yang menghantui

Ku terpana melihat sosokmu yang tampak jauh
Namun ku tahu kau ada di dekatku
Kau hadir dalam relung jiwaku
Dan tumbuh dengan indahnya dihatiku

Ku tersenyum sipu
Saat ku terima rangkaian kata darimu
Kata yang indah
Kata yang memikat
Kata yang penuh arti


Puisi ini aq kasih ke temen aq, cm balasan terima kasih aja sihh sebenarnya dan ini juga hasil imajinasi..hehehe

Bersama, kita menatap langit malam yg pekat dan penuh bintang
Bersama, kita merajut bintang
Merantainya dengan indah
Untuk kita kalungkan dan kita pakai.

Bersama, kita menjelajahi malam
Bergulat bersama rembulan yg telanjang
Tanpa jemu

Penuh hasrat dan gairah
Tanpa tanya dan tak pernah lelah
Mecoba menggapai sejatinya puncak asmara
Serta menjemput asa dalam mimpi yang tak pernah bertepi

Bayanganmu secara diam-diam pergi tanpa tujuan
Dan menjahit langkahku bagaikan jarum beracun
Cahayamu menghantam menara air dengan lembut
an memutus sumber nyawaku bagaikan halilintar


By RJ

Pada malam aku menitipkan keraguan hati..
Pada gelap aku menyalakan rindu yang tak terperi..
Kemanakah engkau cinta?

Tak jua mengertikah engkau..
Perasaan hatiku yg terdalam, yang setiap malam mencoba menggapai angan untuk bersamamu..

Pernah, aku berkata bahwa aku sungguh mencintaimu!
Kini, dalam gelisah, aku mencoba percaya dengan apa yang kukatakan kepadamu dulu..
Tapi, entah bagaimana..
disudut gelap, dalam malam..
aku tahu, aku harus melepaskanmu


By RJ

Aku menatap langit malam
Sunyi..
Senyap..
Tak ada bintang
Tak ada cahaya sedikitpun

Entah berapa lama bulan bersembunyi
Entah berapa lama pula aku selalu menantikannya
Berharap, malamku takkan lagi gelap
Takkan lagi gelisah

Pagi mulai menyeruak
Dingin..
Aku tersadar..
Letih menatap langit malam
Lelah mengharapkan setitik sinar dari sang bintang
Apalagi sinar sang rembulan

Andai saja kau tahu
Betapa aku merindukanmu

By RJ

Ketika ku tersudut
Pikiranku mulai mengeruh
Setiap tatapanku pun menghitam

Gelapnya kedamaian
Terangnya kehidupan
Terlihat secara nyata
Dan sulit tuk mengubahnya

Aku manusia biasa
Layaknya dirimu yang menginginkan kehidupan
Kehidupan yang di bumbui keindahan

Aku manusia biasa
Mengharapkan tali kasih
Seperti dirimu yang berangan-angan

Hidup yang terasa mati
Takkan berlangsung lama
Karena hidup akan berubah

Seiring waktu yang terus melangkah
Takkan pernah berhenti
Sampai aku dan engkau menghembuskan
Nafas yang terakhir


Lagi iseng2 terus buat puisi, nahhh jadi dehhh hehehehe

Ku coba untuk memilih
Setitik pilihan namun sulit kuputuskan
Ku pikir pilihanku tepat
Dan takkan pernah menyesalinya

Tapi aku salah
Salah besar
Hingga menhadirkan penyesalan yang mendalam

Yang membuatku bosan
Yang membuatku kesal
Yang membuatku menunggu
Tapi tetap hadir walau tersakiti

Sempat ku menghadirkannya dalam doaku
Aku pun berterima kasih padaNya
Atas kehadiran sosok kusamnya
Namun sempat pula kuabaikan

Kini..
Saat ini..
Aq terbangun dari mimpi burukku
Aq tak menyakini
Tapi aq mencoba tuk percaya
Engkau mengirimnya untukku
Di sela-sela kehancuranku

Matahari bermandikan getah…

Melapiskan seluruh penyesalan jagad raya…

Siapakah yang mengira, hari akan berubah gelap?

Langit bertaburkan noda-noda hitam…

Saat sayap-sayap malaikat tak lagi mengepak udara…

Perih kau tanam dalam jiwa sang manusia…

Lalu, dalam bayangan,,, kau coba berkaca…

Legam kau dapati seluruh hati dan tubuhmu…

Matahari bermandikan getah…

Melarutkan setiap penyesalan bumi…

Seluruh penebus dosa tak kan lari, mereka tak sanggup…

Menengadahkan kepala dan menerima reruntuhan bintang…

Mampukah kau hapus masa lalu?

Andai saja kau mampu…

Maka aku akan lebih dulu merajam putaran waktu…

Menjadikannya puing-puing nafsu…

Puisi ini di buat oleh "abimanyu" udah lama kirim ke gw, tapi baru sadar sekarang..hehehe..anyway, thank you so much abimanyu ^^

Hati terasa hampa
Hampa yang berasal dari rasa cinta
Cinta yang tulus dari perasaan yang tak tampak
Namun dapat dirasakan dan sulit tuk disampaikan

Ketika kau tinggalkan dirinya
Dan tak ingin membicarakannya
Saat itu pula dirimu akan merasakan
Betapa pentingnya dia yang kau tinggalkan

Ingin rasanya kau meraihnya lagi
Tapi adanya ego yang menyelimuti
Hingga keinginan pun tlah pergi jauh

Inspirasinya dari film yang baru aq tonton. Orangnya bilang "sejak dia pergi perasaan terasa hampa" dan responnya gini "perasaan hampa itu datang dari perasaan cinta" hehehehe

Merah dan putih warna bendera negaraku

Negara Indonesia dengan penuh budi daya

Budi daya yang slalu ingin di agungkan

Ketika ku tatap sang merah putih

Berkibar dengan indahnya di tiang tertinggi

Seakan melambai lambai padaku dan pada rekannya

Seakan berteriak Aku Merdeka Jika Kau Slalu Mengharumkanku dan Mengingatku sepanjang masa

Kemerdekaan yang diraih dengan perjuangan

Kemerdekaan yang diraih pahlawan tanpa jasa

Akan slalu dikenang

Dan inilah perayaan besar

Perayaan merah putih

Perayaan indahnya kemerdekaan

Puisi ini buat Indonesiaku..selamat ulang tahun Indonesia yang ke 65 ^_^ hehehe

Jika aku menginginkan kau tetap disampingku

Aku tahu bahkan memahaminya itu mustahil

Jika aku menginginkan kau pergi dariku

Dalam sedetik kau akan pergi tanpa jejak

Hatiku telah remuk bahkan sempat ku membenci cinta

Ku tutup hati ini rapat-rapat

Agar tak ada lagi yang ingin memasukinya

Sehingga aku tak lagi disakiti

Aku pasrah dengan cinta yang tak berujung

Aku lepaskan cinta yang hampa

Karena yang kurasa hanya aku yang merasakannya

Tidak untuk dirimu

Kau pergi tanpa jejak dan tak lagi menampak keindahan

Tahukah engkau bahwa aku masih merasakan sakit

Sakit yang menusuk hatiku hingga meninggalkan bercak-bercak

Kini ku tunggu seseorang yang berjiwa besar

Tuk hapuskan bercak-bercak yang masih tersisa

Agar aku tak lagi memikirkanmu, merindukanmu

Dan tak lagi menginginkanmu hingga akhir hayatku

ku tatap layar yang lebar penuh cahaya
ku temui titik pencerahan ada disana
membuatku membuka jalan pikiran yang tersesat
dan kuseka air mata yang berderai dengan derasnya

kerinduan mendalam di dalam hati yang hampa
pelukan hangat yang memenuhi jiwa dan raga
kecupan indah yang takkan terlupakan

terima kasih ku sampaikan hanya padamu seorang
ku sadari takkan dapat menyatukan pecahan hati yang telah hancur
hati yang hampa pun mulai ku isi kembali
dengan indahnya embun pagi yang menyejukkan

Walau singkat
Terlalu banyak kenangan yang sulit tuk ku hapus

Kini tak ada lagi kata2nya yang memikat hati
Hanya kata2 tak membahagiakan yang tertinggal

Tuhan..
Bolehkah aku lari dari kenyataan pahit ini
Jika ingin mengakuinya
Ku akui aku tak sanggup menjalaninya

Derai air mata slalu menghiasi
Saat aku mengingat wajahnya yang menghangatkan

Sampai kapan aku harus begini
Ragaku tlah lelah
Hati pun slalu terguncang tak karuan
Namun jiwa terus bersemangat menggapainya kembali

Telah ku lalui sehari tanpamu

Berat...sangatlah berat

Tapi ku coba tuk tetap tenang

Dan aku bisa lebih tenang dari hari sebelumnya

Aku tak lagi meneteskan air mata

Hanya saja hati ini tetap terasa perih

Sangatlah perih

Jika aku memiliki pilihan

Apapun yang terjadi

Aku takkan melepaskanmu

Namun yang terjadi adalah sebaliknya

Ini terpaksa kulakukan

Karena itu pilihanmu

Karena engkau mengatakan bahwa kau bukan yang terbaik untukku

Kata-kata itu masih mengiang-ngiang di otakku

Ku yakini kau yang terbaik

Tapi kau tak menanyakannya padaku

Kau hanya mengatakan apa yang kau pikirkan

Sulit memahami perasaanku sendiri dan apa yang kau pikirkan saat ini

Bahkan aku masih belum percaya ini berakhir dengan cepat

Tak terlintas sedikit pun dalam hatiku kau akan pergi

Yang terlintas hanyalah akan baik2 saja jika aku mengatakan apa yang kurasakan

Dan itu terjadi hanya sesaat

Hahahahahahaha
Mereka menyuruhku tuk tertawa
Yahh aku bisa
Tapi itu hanya sesaat

Aku pun senang kau masih memperhatikanku
Tapi itu hanya sesaat
Aku denganmu juga sesaat
Segalanya sesaat
Hanyalah sesaat

Aku benci duniaku saat ini
Aku benci dengan apa yang ku pilih dan kau pilih
Aku pun benci dengan yang dinamakan cinta

Cinta itu hal paling menyebalkan
Yang hanya mendapat kesenangan sesaat
Bagaikan bir yang menghilangkan kekesalan dalam wktu singkat
Cukup sudah tuk disakiti
Dan kuharap ini pun hanya sesaat

Disaat ku katakan dengan jujur

Atas apa yang aq rasakan

Di saat ku menginginkan pengertianmu

Kau pergi begitu saja

Ku rasakan sakit yang begitu dalam

Hingga tak dapat lagi ku atur emosiku

Salahkah aq mengatakan apa adanya

Salahkah aq menyatakan apa yang ada dibenakku

Hingga membuatmu meninggalkanku tanpa berpikir

Kau membuatku seakan kejujuranku salah

Membuatku merasakan malapetaka yang besar

Sulit ku atur jiwaku

Terasa remuk dan hancur berkeping-keping

Jiwaku seakan ingin pergi seutuhnya meninggalkan tubuhku

Hingga aku terbaring kaku

Puisi ini aq buat tanggal 5 Agustus 2010
Saat ini aq lagi down banget..makasih sama teman nyata dan teman dunia maya yang udah care sama aq. Aq akan baik2 saja ^^

Telah kujalani bahkan menghabiskan waktu bersamamu

Sangat terasa waktu berjalan begitu lambat

Karena waktu antara pertemuanku denganmu sangatlah sempit

Bahkan lebih sempit dari jalan tikus

Aq mengerti bahwa komunikasi sangatlah penting

Tapi apakah engkau juga mengerti itu???

Inilah yang slalu merajalela otakku

Kau bahkan terlihat tak ingin berbicara denganku

Tau engkau..

Apa yang kau lakukan membuatku

Seperti menarik masa lalu yang telah kuhapus dan tak ingin ku lihat lagi

Tahukah engkau..

Bahwasanya hal ini sangat menusuk organ tubuhku

Bahkan terpusat dihati

Kucoba tuk tetap tenang

Kucoba tuk menghargai alasanmu

Aku pun telah mencoba tuk menerima apapun yang kau lakukan bahkan yang kau lontarkan

Tapi apa hasilnya???

Yahhh kau seolah2 menginjakku

Seolah2 aku adalah alat kaki yang kau cari saat kau butuhkan

Saat ku tanyakan apa alasanmu

Kau memiliki alasan yang sama

Dan kini hatiku mulai berkata terima kasih atas apa yang kau perbuat terhadapku

Terima kasih karena kau berhasil menyakitiku

Terima kasih karena kau membuatku slalu terjaga setiap malam

Terima kasih karena kau membuatku merasakan sakitnya tusukan tanpa sentuhan

Tapi ingatlah wahai tambatan hati

Kesabaranku terbatas

Dan jangan membuatku mengambil keputusan sendiri

Detikan jam terus berdetak
Tapi aku sulit merasakan jantungku bergerak
Seakan aku telah keluar dari tubuhku
Ingin rasanya menghindari rasa sakit

Jika kau tanyakan mengapa
Kata yang akan ku ucap hanyalah kecewa...

Kekecewaan yang kau berikan
Tak kunjung habis
Manakah kepedulian dalam dirimu
Kau kemanakan janjimu

Ku harap kau tak membuatku muak dengan semua ini
Jangan biarkan diriku lelah menghadapi ini
Jangan biarkan aku terpuruk dalam kesedihan

Ingatlah...
Aku hanya manusia biasa yang memiliki perasaan

Hmmmm
Terus menghela nafas
Agar ku dapat tetap tenang

Di cuaca yang dingin
Tubuhku menggigil
Tapi hatiku memanas
Dan darahku mendidih

Haruskah aq tetap bersabar
Minggu ke minggu kulalui dengan kesabaran
Minggu ke minggu kau buat ku meneteskan air mata

Taukah engkau betapa sakitnya hati ini
Tahukah engkau betapa perihnya tubuh ini
Saat aq membutuhkanmu kau tak pernah ada
Saat aq mencurahkan hatiku padamu
Tak pernah ku rasakan ketenangan

Hanya satu kata yang terucap olehmu
Maaf....
Tanpa penjelasan apapun
Kau pergi begitu saja

Kini kau buat hatiku ragu
Ku rasakan kekosongan dalam hatimu
Jiwamu yang mengharapkanku tlah hilang

"haha"........
Kata itukah yang sering kau baca dariku
Tahukah kau arti dibalik kata itu
Aq sedih......
Aq tersakiti karenamu
Aq tak slalu bahagia dengan kata itu

Hmmmm
Terima kasih telah menyakitiku
Jangan salahkan aq jika aq menyerah
Maaf.....
Yang akan ku lontarkan

ntah apa yang terlintas di pikiranku

duniaku di penuhi emosi tinggi

hingga tak dapat ku atur dengan baik

aq tak bermaksud tuk menyakitinya

aq pun baru menyadari

betapa kejamnya aq terhadap temanku sendiri

Tuhan..

maafkanlah hambamu ini

hamba tak ingin ini berlangsung lama

andai aq dapat memutar waktu

akan ku perbaiki semua

tapi apalah daya orang yang tak berguna

seperti diriku

hanya dapat membuat orang lain tersakiti

maafkan aq...

maafkan aq...

tak pernah terlintas sedikitpun di benakku

tuk menyakiti siapapun

this poem i made special for u, my friend

mesin angin mengeluarkan kesejukkan di malam hari
menghembuskan nafasnya hingga menusuk ragaku
uhhh kurasakan seolah ku duduk di atas es

dalam dinginku
ku termenung dan memainkan jari2 ku
di atas laptopku

saat itu pula ku terima kalimat2 singkat dari seseorang
dia slalu mengharapkan diriku memilihnya
bahkan apapun akan dilakukan
seakan tak dapat tergantikan
seperti layaknya layar komputer yang tak dapat kunyalakan tanpa kehadiran cpu

tahukah engkau kata apa yang ada di benakku saat ini?
lebay...ilfeel....
kata lebay tlah hinggap di tubuhmu
ilfeel pun kini ku rasakan

percayalah padaku...
cinta tak harus memiliki
cinta yang tepat akan datang di saat yang tepat
ku harap engkau mengerti

Andai ku dapat memutar waktu

Kan ku ubah segalanya

Andai waktu dapat ku ulang

Ku yakin smua akan baik-baik saja

Kini yang ku rasakan hanyalah jiwa yang kosong

Hingga sulit ku isi dengan kedamaian

Semua telah pecah berkeping-keping

Hingga sulit kusatukan kembali

Kekesalan dan kekecewaan pun ikut kusertakan

Tapi tak dapat mereka sadari

Hanyalah kesenangan yang mereka tahu

Aku tlah lelah dengan semua ini

Semuanya mempersulit jalanku

Tertatih tatih dan tak sampai tujuan

Hmmmmm

Angin berhembus melewatiku

Seakan memanggilku tuk mengikutinya terbang

Kurasakan indahnya malam yang gelap

Dengan bintang yang berkedip - kedip

Seakan bermain mata denganku

Wahai pujaanku

Dimanakah engkau

Adakah aku di pikiranmu

Adakah aku di dalam mimpimu

Ku tatap langit yang gelap

Tak ada awan yang menemani bintang diatas sana

Seperti yang ku rasakan kini

Tak ada seorang pun yang menemaniku sebelum terlelap

Tiada orang yang menemaniku disaat aku sendiri

Wahai pujangga

Kapan engkau kan datang menghampiriku disaat aku sedih

Kapan akan engkau katakan apa yang ingin engkau katakan

Aku akan menunggumu disini dan terus menunggu

Karena kuinginkan

Engkaulah yang ku puja

Hanya dirimu

Puisi ini aq buat karena kepingin aja, sedih sih nggak. Ini buat pria yang ingin membuka hatinya padaku.......cie cie cieeeee prikitiew..hahaha. Kamu, kamu, kamu, atau kamu???? Kita liat aja nanti..wkwkwkwkwk

ketika ku terbaring dalam malamku

ku nyalakan lagu yang tlah lama tak kudengar

saat itu pula aku merindukannya

Tuhan....dapatkah hambamu ini mendapatkan kesempatan yang kedua

aku hanya ingin memperbaiki

apa yang tak seharusnya kulakukan

hmmmmmm

maafkan aku jika aku lemah

tak kuasa lagi ku membendung air mata ini

dalam gelap gulita

ku teringat kenangan-kenangan saat aku bersamanya

jujur ku akui

penyesalan terkadang menghampiri benakku

tapi ku tahu engkau telah mengatur jalanku

jika kehendakku tak engkau berikan

biarlah perasaan ini ku kubur dalam-dalam

biarlah menjadi keping-keping kecil yang berharga

yang pernah melewati hatiku

pintaku hanya satu pada-Mu

berilah aku kekuatan tuk melepaskannya

agar kudapat membuka hati ini tuk wajah gagah diluar sana

yang menginginkanku dengan setulus hatinya

huffff...keknya sih udah lama gak buat puisi, sekali buat bisa ampe banyak gini..hehehe...
puisi ini tentang "someone" yang aq yakini 100 persen, dia gak akan buka blog ini. Aq mulai bisa melupakan si dia, sulit memang karena kata2 brengsek nya yang udah buat aq jatuh dalam pelukannya. Gara2 lagu yang aq denger itu juga aq jd keingat dia lagi, huaaaaaaaaaaa...sedikit menyebalkan sih, tapi akhirnya aq buat puisi lagi...wkwkwkwkwk

ku butuh dirimu disisiku setiap saat
namun kau tak pernah ada
beribu alasan yang kau lemparkan padaku
hingga aku pun tlah lelah menjalaninya

ntah apa yang kau inginkan
tak pernah kau katakan padaku
walau tlah ku tanyakan

tahukah engkau wahai pujaanku
dahulu aku ingin melepaskanmu
tapi kau menolaknya
kini sulit untuk ku lakukan
tapi kau tak mempedulikanku

tahukah engkau wahai dambaanku
ku hargai yang engkau lakukan terhadapku
ku terima apa adanya dirimu
tapi inikah balasanmu terhadapku

air mata yang berharga pun tlah runtuh
hanya karena dirimu
saat itu juga aku pun tau
kau tlah hadir dalam hatiku

inginku kau menghargaiku
inginku kau slalu ada disaat ku butuh dirimu
inginku kau slalu ada disaat aku sedih dan senang
tapi betapa sulitnya ku meraih ingin ini

Duduk...
santai...
kutatap layar kecilku
ku tekan tombol yg melekat padanya
dengan perlahan..

saat ini
canda dan tawa pun
memenuhi telinga ku

hmm...apa yg terjadi?
yah...si pelakon duduk di sampingku
di tertawai dan menertawai

deringan dan suara - suara merdu ikut mengiringi
seakan memiliki satu tujuan
namun saling mendahului

akhirnya...smua telah usai
tenang dan tentram
ku lanjutkan kembali jari - jariku di atas kertas - kertas kecil
yang berharga


buat nya pas lagi di office, tiba2 pingin aja buat puisi tapi ketik d HP dulu dan sekarang baru deh d input...hehehe

ku tak tahu apa yang terlitas di pikiranku

ku terdiam tanpa sepatah kata pun ku keluarkan

yang ku tahu aq berada di suatu tempat

tempat dimana orang-orang duduk dan berjalan

di ruang yang luas

yah......akhirnya ku sadari

aku sendiri

duduk dan diam

menatap tapak demi tapak yang melintas di hadapanku

tatapan pun tak henti-hentinya ku rasakan

tajam ke arahku

ku yakin mereka pun berpikir

apa yang sedang ku lakukan

ku tahan tetesan ini

karena kuingin menjadi seseorang yang tak mudah

meneteskan air mata

ku nikmati angin yang menusuk ragaku

ku nikmati sajian lezat dihadapanku

tuk menahan hawa-hawa yang menatapku

dan kini ku tahu

ketika pikiran mendarat kembali

dia tak mengertiku lagi

walau tlah ku nyatakan

tak ada lagi yang mengerti

semua sama

hanya ingin dimengerti

tapi tak ingin mengerti

inikah yang engkau takdirkan

untuk hambamu yang lemah

untuk hambamu yang tak berdaya

tak sanggup lagi ku menghadapinya

ingin rasanya ku mengakhirinya

tapi apa daya seorang yang tak berguna

hanya terdiam ditemani angin dan sajian lezat dihadapannya

hmmmmm.....dah lama gak buat puisi dan akhirnya hari ini aq bisa buat puisi lagi..puisi ini aq buat ketika aq di suatu tempat yang indah dan hanya sendiri ditemani makanan favoritku..ehmmm...dan puisi ini tentang apa yang aq rasakan saat itu...

disaat sepi menyelimuti malam
aq terdiam dalam sangkarku
sangkar emas yang tertutup rapat
hanya ada celah tuk bernafas

tik tik tik..
inginku hentikan waktu yg terus berdetik
tak ada lagi kebebasan
namun aq tahu
bahwa aq tak sendiri

segala sesuatunya
harus ku lalui
meski sulit
tetap ku tempuh dengan perlahan

tubuhku lemah
dan tak berdaya
tapi aq masih memilikinya
yg selalu menopang tubuh ini

beban pun terlepaskan sejenak

pikirku bahagia tlah menghampiri
tanpa kendala dan penuh tawa
senyumlah yang akan slalu ada

namun pupus smua
tak dapat lagi ku berpikir
sulit menghembuskan nafas
hanya cucuran deraslah yang menemani

hati menjadi serpihan kecil
jantung seakan tak berdetak
mata pun sulit tuk tetap terjaga

andaikan ku dapat meminta
ku inginkan dirinya berada lebih dulu dariku
ku inginkan kata iya yang terucap

andaikan aku dapat memutar waktu
ku inginkan tak pernah mengenalnya

semua hanyalah andaiku
ku tahu dan mengerti
ku tak dapat meraih andaiku
yang tak bermakna


untuk seseorang yg pernah mengisiku dihatinya. walaupun singkat tapi momen bersamanya takkan terlupakan

Aku coba untuk mengiringi langkahmu
Dan terus berlari mengejar bayangmu
Bayang yang selalu datang di pikiranku
Membuat tak mampu berpikir selain tentangmu

Aku coba untuk sampaikan padamu isi hati ini
Lewat bintang yang menemani tidurmu malam sepi
Agar kita dapat berjumpa di indahnya ruang mimpi
Membuat khayalan tak lagi hanya sekedar ilusi

Seperti bintang yang menghiasi sang malam
Aku ingin menghiasi hidupmu dengan rasa cinta
Seperti semilir angin senja menyertai mentari tenggelam
Aku ingin menyertaimu dalam segala suka dan duka

Jika kau tak inginkan diriku sebagai kekasihmu
Biarlah ku hanya menjadi teman saat dukamu
Menjadi tempat melepas kesedihan disaat laramu
Menemanimu walaupun kau tak sadar akan hadirku


By Johnny Wei
Puisi ini temen aq jhoni yang buat. Dia kirim puisi ini lewat sms, ampe 5 sms. Dia juga ada bilang gak bisa tidur n coba2 buat puisi n gak nyadar buat sepanjang itu..hahaha...
Menurut aq keren banget puisinya. Dia bisa pake kata pengganti. Aq aja sering susah mikirin kata pengganti...nice job jon...wkwkwkwk

aku tlah lelah

lelah dengan sedihku

lelah yang tak berarti

lelah dengan penderitaan

tiada henti menerpaku

tiada lagi yang mengerti aku

tiada lagi yang mendengar sedihku

tiada lagi yang datang saat aku membutuhkan

ingin ku tertawa lepas

tapi aku tak bisa

ingin ku bahagia

tapi aku tak bisa

apa yang aku bisa

hanyalah terdiam

tanpa kata yang terucap

hanya cucuran deras dari tatapanku

tak ada lagi yang aku bisa

kejernihan pun berjalan meninggalkanku

hanya keruh yang tiada arti dalam jiwaku

Terkadang....
aku tak mengerti apa yang kuinginkan
hatiku bimbang
tak tahu siapa yang kuharapkan

ketika ku tak memiliki pilihan
aku mengharapkan pilihan
tapi ketika pilihan menyerbuku
aku tak dapat memilihnya

yah....itulah duniaku
selalu dipenuhi kebingungan
selalu dianggap rendah
selalu dipenuhi kekesalan

semua hanya tau
bahwa aku bahagia

tahukah mereka
jika aku sedih
tahukah mereka
jika aku tak menginginkannya


buatnya tanggal 24 februari tapi baru di publish hari ini karena gak sadar kesimpan di draft. Aq gak gitu ingat sih puisi ini aq buat pas kenapa. Sepertinya, lagi pada ngejauh gitu deh..hehehe

Ada bagusnya juga gak bisa tidur, yang dibongkar lebih banyak makanya tahu ada yang kesimpan didraft..hehehe

aku telah siap
melangkah bersamamu
tanpa harus ku tahu
tentang dirimu sepenuhnya

semua ini ku lakukan
karena aku percaya padamu
karena aku yakin akan dirimu
terhadapku

bahagianya aku
ketika melihat kalimat manismu
yang kau kirimkan untukku

membuatku slalu terpana
membuatku slalu tersenyum
membuatku mabuk kepayang
hingga dirimu slalu menghantui pikiranku

tapi taukah kau
betapa sedihnya aku
ketika aku membutuhkanmu
ketika aku merindukanmu
kau tak pernah ada

saat kau menghampiriku
tak ada kata maaf yang mendamaikan

dirimu hanya memberikanku
alasan yang membuatku
tak ingin mendengarkannya

ku bahagia bisa mengenalmu
walau aku tak mengetahui sosokmu
hari demi hari
kau kirimkan kalimat singkat yang indah

aku pun menunggumu
untuk menghampiriku
tapi ku tahu itu sulit
karena jarak diantara kita

Kau ucapkan kata-kata manis padaku
hingga aku selalu menatapnya
hingga aku selalu menunggunya

kini yang ku harapkan
hanyalah dirimu
tiada yang lain
tapi kau hapus harapan itu
tanpa alasan yang jelas
dan sulit untuk kulepaskan

entah apa yang membuatmu
menghapus harapanku
entah bagaimana
aku dapat melepasmu

saat ini yang kuinginkan darimu
hanyalah penjelasan....
penjelasan...
penjelasan....
yang membuatku mengerti akan dirimu

senangnya...
hati berbuang-bunga
tumbuh subur di hatiku
saat aq menerima kata2 singkat darinya

ku tak tahu
apa yang telah merasuki jiwaku
tapi ku tahu
dirinya telah memasuki pintu hatiku

ku ingin aku lah yang dia tunggu
untuk menemani sepinya
ku ingin akulah yang ada dihatinya
dan takkan tergantikan

ku harap dia lah yang terakhir
yang kan slalu menemaniku
disaat suka dan duka

tak peduli apa yang terjadi
menghapus air mataku
tetes demi tetes
dan membuatku tersenyum

kini telah kusadari

pilihan menerpa hidupku

sulit untukku menentukannya

tapi pilihan terus memaksaku

untuk memilih

sulit bagiku untuk mengatakannya

hingga tetes demi tetes

air mengalir dari mataku

yang terus terjaga

sulit untukku menahan air mata ini

karena aku bukanlah bendungan

yang sanggup menahannya

haruskah aku melepaskannya

walau jiwa tak menginginkannya

haruskah aku melupakannya

walau hati tak menginginkannya

Tuhan...

berilah aku jalanmu

hingga aku dapat menentukan pilihan

yang sulit ini

ini tentang teman aq. Moga aja masalah dia cepat kelar. JIAYOU!!!!

betapa senang hati ini

setiap melihatmu

melihat kegagahanmu

melihat tatapan tajammu

membuatku mabuk kepayang

wajahmu begitu indah

hingga pikiran selalu tertuju padamu

ku hitung setiap langkahmu

saat kau melewatiku

sedih rasanya

saat kau pergi jauh tanpa senyuman

senyummu begitu indah

membuatku slalu mengingat wajahmu

membuatku sulit melupakanmu

membuatku ingin slalu menatapmu

ku tak peduli

dengan apa yang orang katakan

tentangmu

ku tak peduli...

ketahuilah

bahwa aku hanya ingin menatapmu

dan melihat senyum manismu

yang selalu membuatku terpana

about him (again)...still him...always him...so hard to remove him...hope one day someone will help me to remove him ^^ iam waiting..wkwkwkwkwk

dag dig dug...

jantungku mulai berdetak kencang
seakan waktu menghantuiku
dan aku tak dapat lepas darinya

hari berganti hari
ku nikmati suasana yang indah
hari yang cerah
hari yang suram pun tak ingin terkalahkan
mengikuti setiap langkahku

ku mulai merasakan
jantung yang tak ingin berdetak pelan

ku mulai merasakan
esok akan segera tiba
esok yang mendebarkan
dan esoklah aku akan memulainya

meski hati tak ingin melewatinya
namun waktu tetap berlari
hingga esok harus ku hadapi
dengan segala kegigihanku

aku telah lelah menghadapi segalanya
ku hanya ingin dimengerti
tapi tak ada yang mengerti aku

jiwaku remuk
hatiku hancur
tubuhku lunglai
hingga tak seorangpun menyadarinya

haruskah aku diperlakukan seperti ini
haruskah aku menerima perlakuan ini
haruskah aku slalu seperti ini
haruskahhhhhhhhhhhhh

berilah aku pengertian
walau hanya sepatah kata
aku hanya ingin diperlakukan baik
bukan dimanfaatkan

aku hanya ingin tertawa lepas
bukan menangis
aku hanya ingin kebagiaaan
bukan penderitaan

ku tahu apa yang engkau rasakan

ku telah mencoba memahamimu

semua orang mencoba mengerti keadaanmu

tapi dirimu tak pernah puas dengan semua itu

engkau hanya ingin orang mengerti dirimu

tapi kau tak pernah mengerti orang lain

engkau hanya ingin orang menghargaimu

tapi kau tak pernah menghargai orang lain

pernahkah dirimu berpikir

kenapa dirimu disakiti

untuk kesekian kalinya

pernahkah engkau menyadari

betapa baiknya orang disekitarmu

sulitkah dirimu bersabar

sulitkah menghapus keegoisanmu

sulitkah untuk tak mengatakan kata-kata menyebalkan itu

biarkanlah segala yang telah berlalu

cobalah untuk menerima yang ada

karena ku tahu

itulah yang terbaik untukmu

puisi ini buat teman temanku ^^ smile :)

Ibu begitu mulia
dia memikulku
selalu membuatku gembira
walau aku menyakitinya

ku tahu semuanya
saat aku menjadi seorang yang mulia
seperti dirinya

kutahu hidup takkan selamanya
saat itu pula aku takut
jika ajal menjemputku
sebelumku melihat segala yang terindah

ku ingin melihat kebahagiaan
ku ingin melihat senyum manis
dari bayi mungilku
dihadapan semua orang
sebelum ajalku datang

namun kehendak-Nyalah yang menentukannya
dia berkata lain
dan aku harus menghadap Nya
bersama bayi mungilku

aku tahu

aku memahaminya

dia ingin memberikan segenap hatinya

hanya untuk aku seorang

ku coba memberikan hati ini

namun tak ada yang berarti

ku butuh perhatian darinya

tak pernah dia tunjukkan

ku butuh kasih sayangnya

tak pernah dia berikan

ku ingin dia mengatakan apa yang dia inginkan

tapi tak pernah dia katakan sejujurnya

ku coba membuka pintu hati ini

namun dia tak ingin menghampirinya

ku inginkan kejujurannya

ku inginkan ketulusan hatinya

dan tak pernah membutuhkan hartanya

amarah ku pun meluap

saat aku melihatnya

terpikirkan olehku

sebodoh itukah dirimu

hingga kau slalu melakukan yang tak ku suka

sebego itukah dirimu

hingga kau tak menyadari segalanya

sulitkah mengungkapkannya

tak dapatkah dirimu mengatakannya

ku telah memberikan kesempatan itu

tapi tak kau sadari

aku semakin takut
akan tergila-gila padanya
semakin lama kumemandang
dia akan semakin membuatku tak karuan

dia berbeda.........sangatlah berbeda
membuatku ingin melihatnya setiap saat
dan membuatku selalu ingin mencari batang hidungnya

ku tahu bahwa tak mungkin aq bersamanya
aku pun mengerti dengan segalanya
tapi hasrat itu terus menggoda
hingga aku selalu terpana melihatnya

baru kusadari bahwa semua akan berubah

seiring waktu yang terus menghentakkan kaki

tanpa ku tahu

dia pun berubah

salahkah aku jika aku ingin tetap seperti dulu

seperti sediakala

saat aku mencurahkan hatiku padamu

segalanya...

karena ku percaya hanya diimu yang mengerti aku

salahkah aku

mengatakan sejujurnya padamu

mengatakan apa yang terjadi

ku tahu semua telah terjadi

tak dapat ku hindari

dan tak mungkin kutarik lagi

tapi...........

apakah hanya aku yang salah

apakah hanya engkau yang benar

haruskah aku mengatakan padanya

bahwa aku yang salah

haruskah aku bersujud didepannya

untuk mendapatkan kata maaf

puisi ini tentang temen aq. Aq lagi ada masalah dikit sm temen aq. Ya gitu dech, gak bisa cerita detailnya disini...he5...

ku lalui hari-hari indah bersamamu
hanya dirimu yang ada disampingku
bulan menerangi saat kita menikmati malam
malam yang dingin dan indah dipenuhi kelap kelip

senang hati ini melihat sinarmu
senang hati ini melihat tawamu
ku tak ingin kau pergi dariku walau sedetik
ku takut takkan melihatmu lagi

ku tahu kau mencintaiku dengan sepenuh hatimu
begitu juga aku yang mencintaimu dengan sepenuh jiwa dan ragaku
ku juga tahu kau tak ingin melepaskanku
begitu juga aku yang tak ingin engkau pergi

tapi apa dayaku yang lemah ini
tak dapat menahanmu lebih lama bersamaku
dan perpisahaan akan lebih baik
lebih baik untuk cinta kita berdua


Puisi ini gw buat atas di request temen fb gw (uric). Puisi ini tentang dia ma mantannya yang gak bisa bersatu karena orang tuanya cwe nya ngelarang mereka untuk bersatu. Hope u like it "uric" ^_^

ku tak tahu apa yang harus kulakukan

sangatlah tak mengerti apa yang harus kuperbuat

haruskah aku memberitahunya

haruskah aku menasehatinya

ku tak ingin melihat dia diperlakukan sekeji itu

aku pun tak ingin dia menyakitinya

dia ataukah dia yang harus ku pilih

ku tak ingin menyakiti keduanya

sungguh sulit hati ini untuk memilih

sulit memilih jalan terbaik

untuk meredakan keduanya

sampai kapan harus begini

karena ku tak sanggup melihatnya

meihatnya disakiti

dan melihatnya menyakiti

aku memohon padaMu

untuk memberikan segala

yang terbaik untuk aku, dia, dan dia

Puisi ini tentang aq n temen2 aq. Salah 1 temen aq si A suka sama si B. Tapi yang B lebih deket sama aq. Yang membuat aq bingung adalah A ngejar2 si B tapi aq tau bahwa B gak akan nerima si A. A dan B sama2 cerita ke aq ini dan itu. Aq jadi bingung harus bantu yang mana. Aq merasa si B hanya manfaatin si A tapi aq juga gak bisa ngomong langsung ke A apa yang terjadi karena aq takut B gak seneng dan takut si B gak percaya lagi sama aq. Tapi aq gak mau si A disakiti oleh si B. Maka aq bingung banget. Kalau diem aja, kasian juga si A. huhuhuhuhuhu....sangat membingungkan